Menkeu Purbaya Masih Kaji Peluang Kenaikan Gaji PNS Tahun 2026

ANGKARAJA — Pemerintah masih belum memastikan apakah akan ada kenaikan gaji PNS (Aparatur Sipil Negara) pada tahun anggaran 2026. Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa menyampaikan bahwa kebijakan tersebut masih dalam tahap pembahasan di internal Kementerian Keuangan (Kemenkeu).

Purbaya menegaskan, setiap keputusan yang berkaitan dengan keuangan negara harus diambil dengan hati-hati dan melalui koordinasi matang lintas kementerian. “Saya belum tahu. Nanti saya diskusikan dulu dengan teman-teman di kantor,” ujarnya saat ditemui di kantor Kemenkeu, Jakarta, Senin (27/10/2025).

Lebih lanjut, Purbaya mengaku kini lebih berhati-hati dalam menyampaikan pernyataan kepada publik. “Katanya sekarang tidak boleh asal bicara. Jadi saya pastikan dulu biar tidak salah,” katanya sambil tersenyum.

Sebelumnya, Purbaya sempat menyinggung bahwa dirinya mendengar adanya wacana kenaikan gaji ASN tahun 2026, namun ia menegaskan bahwa kabar tersebut belum dikonfirmasi langsung oleh Presiden Prabowo Subianto, sehingga belum dapat dianggap sebagai kebijakan resmi.


Peluang Kenaikan Gaji PNS Masih Terbuka

Meski belum ada kepastian, Purbaya tidak menutup kemungkinan adanya kenaikan gaji untuk ASN. “Kalau kemungkinan selalu ada, tapi peluang pastinya kami belum tahu,” jelasnya.

Pernyataan ini sejalan dengan upaya pemerintah dalam mematangkan rencana penerapan sistem penggajian tunggal atau single salary bagi ASN. Sistem ini bertujuan untuk menyederhanakan komponen penghasilan sekaligus meningkatkan transparansi dan kesejahteraan pegawai negeri.

Menkeu juga menegaskan, semua kebijakan terkait penggajian akan disesuaikan dengan kemampuan fiskal negara dan prioritas anggaran yang telah ditetapkan dalam RAPBN 2026.


Belum Ada Keputusan Resmi dari Pemerintah

Sementara itu, Direktur Anggaran Bidang Perekonomian dan Kemaritiman Kemenkeu, Tri Budhianto, menyampaikan bahwa hingga kini belum ada keputusan resmi terkait kenaikan gaji ASN di tahun 2026.

“Segala kebijakan yang berhubungan dengan gaji PNS akan tergantung pada prioritas pemerintah dan kapasitas APBN. Kalau nantinya kenaikan gaji dianggap prioritas, tentu akan diperhitungkan dalam anggaran,” ujarnya.

Tri menambahkan, dalam nota keuangan RAPBN 2026, belum terlihat adanya pos khusus untuk penyesuaian gaji ASN. Meski begitu, pembahasan masih berlangsung dan dapat berubah sesuai arah kebijakan nasional.


Kebijakan Single Salary Masuk Tahap Finalisasi

Selain isu kenaikan gaji, pemerintah juga sedang menyiapkan sistem single salary bagi seluruh ASN. Melalui sistem ini, setiap pegawai akan menerima penghasilan dalam satu komponen utama agar lebih mudah dikelola dan diawasi.

Kemenkeu disebut terus berkoordinasi dengan Kementerian PANRB untuk merampungkan desain teknis dan aturan pelaksanaannya. Tujuannya, agar sistem baru ini bisa diterapkan secara bertahap mulai tahun depan dan mendukung transparansi penghasilan ASN di seluruh Indonesia.

Dengan begitu, meski kenaikan gaji PNS 2026 belum pasti, langkah-langkah reformasi sistem penggajian terus berjalan demi peningkatan kesejahteraan aparatur negara.